Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Memaknai Tema Milad ke-111 Muhammadiyah : Ikhtiar Menyelamatkan Semesta

| May 14, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-05-14T16:24:48Z


Alamanahjurnalis.com - Kediri - Milad Muhammadiyah adalah peringatan berdirinya Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah yang genap berusia 111 tahun. Hari lahir tersebut akan bertepatan pada 18 November 2023.

Resepsi milad ke-111 Muhammadiyah akan berpusat di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Sabtu, 18 November 2023 pukul 19.00 WIB. 

Muhammadiyah mengusung tentang Ikhtiar Menyelamatkan Semesta. Hal ini tertuang dalam Keputusan Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Nomor 735/KEP/I.0/E/2023 tentang Tema dan Logo Milad ke-111 Muhammadiyah.

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti mengatakan, hal itu dilatarbelakangi atas keprihatinan Muhammadiyah terhadap kerusakan alam. 

Kerusakan tersebut, kata Mu'ti, sudah mencapai batas alarming. Masalah kerusakan alam atau climate change ini sebelumnya juga disinggung oleh Muhammadiyah sejak Muktamar ke-47 di Makassar.

Untuk itu, Mu'ti mengajak semua manusia untuk menghentikan pemanasan global sekaligus melakukan perubahan untuk menyikapi perubahan iklim.

"Perubahan itu adalah bagian dari kita untuk ikhtiar menyelamatkan semesta," tutur Mu'ti. 

Pada acara ini, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir dalam pidatonya menyebutkan bahwa milad Muhammadiyah tahun ini menjadi momentum berbenah diri, bereformasi, dan bertransformasi.

Ikhtiar Menyelamatkan Semesta ini berakar secara historis dalam pemikiran keagamaan, ideologi dan keorganisasian di Muhammadiyah yang mengalami pematangan dari waktu ke waktu.

Karakter dakwah Muhammadiyah adalah menebarkan risalah Islam sebagai rahmat bagi alam semesta. Dakwah bagi Muhammadiyah tidak sekedar menyampaikan (tabligh), tapi juga dilandasi oleh spirit tajdid (pembaharu). Dakwah yang dilandasi oleh tajdid merupakan sikap ke-Islaman Muhammadiyah dalam merumuskan, menyebarkan, dan mengembangkan pemikiran keagamaan.

Pada Muktamar ke-48 tahun 2022, dakwah dan tajdid Muhammadiyah ditujukan untuk menjaga kesinambungan dan mengembangkan tata kelola dalam hal perkhidmatan keumatan, perkhidmatan kebangsaan, perkhidmatan kemanusiaan, perkhidmatan global, dan perkhidmatan masa depan.

Perjalanan Muhammadiyah di usianya yang ke-111 menunjukkan bahwa karakter dakwah dan tajdid Muhammadiyah adalah berkelanjutan. Rumusan-rumusan, langkah dan tata kelola dakwah Muhammadiyah selalu menatap ke depan. Maka, Muhammadiyah selain berkepentingan untuk merawat soliditas ke dalam juga senantiasa mendorong diri untuk menginisiasi sesuatu yang baru di luar sana.

Editor : Ninik Qurotul Aini
×
Berita Terbaru Update