Alamanahjurnalis.com - Kediri - Memadukan dua insan dalam ikatan suci merupakan dambaan yang diimpikan oleh setiap pasangan kekasih, karena cinta adalah anugerah terindah yang sudah diberikan oleh Tuhan pada hamba- Nya. Maka itu berbahagialah bagi pasangan yang mampu menyatukannya sampai ke jenjang pernikahan dan membangun mahligai rumah tangga.
Seperti pasangan Imam Mustangin dan Elisa Dwi Setyowati yang hari ini melangsungkan prosesi lamaran balasan yang sangat hidmat diwarnai penuh haru dan rasa syukur karena acara berjalan dengan lancar dan sukses Minggu (15/6/2025).
Tepat pukul 10.00 WIB di saat pagi yang cerah rombongan keluarga dari pihak Elisa datang dengan membawa 5 mobil sudah tiba di rumah Bapak Musholi di Jalan Watu Terbang Kayunan-Plosoklaten- Kediri tempat acara prosesi lamaran balasan berlangsung.
Imam merupakan putra ke-2 pasangan dari Bapak Musholi dan Ibu Aminah (almh) dari Kec. Plosoklaten dan Elisa yang merupakan putri ke-2 pasangan dari Bapak Seger dan Ibu Sih yang berasal dari Kec. Mrican Kab. Kediri.
Acara didahului dengan sambutan dan doa yang dipandu oleh Ustad Jamil selaku perwakilan dari pihak pria. Setelah itu pihak dari wanita diwakili oleh Bapak Tarom.
”Izin memperkenalkan, saya mewakili orang tua Elisa ingin menyampaikan maksud dan tujuan kedatangan saya bersama rombongan bahwa saya menjawab lamaran Mas Imam putra dari Bapak Musholi yang melamar Mbak Elisa putri dari Bapak Seger sebagai pasangan hidup, di mana hari pernikahan yang sudah ditentukan adalah Hari Jum'at tanggal 5 Desember 2025", kata Bapak Tarom.
Setelah itu orang tua Imam memberi jawaban, "Ya" yang disambut gembira oleh pihak keluarga Imam dan keluarga Elisa. Imam yang di hari lamaran balasan tampak gagah dan ganteng berharap Elisa nantinya bisa menjadi pasangan saya yang sakinah, mawadah, warohmah.
Hadir dalam acara lamaran jawaban tersebut keluarga besar dari pihak Imam dan keluarga besar dari pihak Elisa ikut bersama menyaksikan dengan penuh rasa syukur jalannya prosesi lamaran jawaban tersebut beserta tamu undangan lainnya yang ikut turut hadir menyaksikan.
Acara prosesi lamaran ditutup dengan doa dan dilanjut makan bersama dengan banyak menu yang disediakan oleh keluarga Imam.
Jurnalis: Ninik QA
