Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kemenko Polkam Dorong Kerja Sama Indonesia-AS Untuk Transformasi Digital

| August 27, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-26T21:15:38Z



Alamanahjurnalis.com - JAKARTA – Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) mendorong penguatan kerja sama antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam mendukung transformasi digital nasional. Langkah ini dinilai penting untuk membangun ekosistem digital yang aman, tangguh, dan berdaulat.


Hal tersebut disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kemenko Polhukam, Marsda TNI Eko Dono Indarto, dalam acara ICT Business Mission 2025 yang digelar oleh American Chamber of Commerce in Indonesia (AmCham Indonesia) di Jakarta, Selasa (26/8/2025).


“Transformasi digital Indonesia saat ini berada pada fase penting, dengan penetrasi internet mencapai hampir 80 persen dan nilai transaksi pembayaran digital yang diproyeksikan menembus Rp 2.908 triliun pada 2025,” ujar Eko dalam keterangan tertulisnya.


Eko juga menyebut valuasi ekonomi digital Indonesia tahun ini diperkirakan mencapai 109 miliar dollar AS.


Dalam kesempatan itu, Eko menyoroti pentingnya kemitraan strategis dengan sektor swasta, termasuk investasi sebesar 1,7 miliar dollar AS dari Microsoft untuk pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) dan infrastruktur cloud di Indonesia.


“Kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan Amerika Serikat akan memperkuat perdagangan digital lintas batas, meningkatkan ketahanan siber, serta mendorong pengembangan talenta digital nasional,” ujarnya.


Eko memaparkan sejumlah langkah strategis pemerintah dalam mendukung transformasi digital. Beberapa di antaranya adalah:

* Perlindungan Data Pribadi: UU No. 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi telah berlaku sejak Oktober 2024. Pemerintah tengah menyiapkan aturan turunan berupa peraturan pemerintah (PP) dan peraturan presiden (Perpres) terkait pembentukan Badan Pengawas Data Pribadi.


* Peta Jalan AI Nasional: Diluncurkan Agustus 2025, dengan lima fokus utama: kesehatan, reformasi birokrasi, pengembangan talenta, smart cities & mobility, serta keamanan nasional.


* Keamanan Siber: Menanggapi 1,2 miliar serangan siber yang terjadi sepanjang 2024, pemerintah memperkuat kapasitas SDM, infrastruktur TIK, serta mendorong kolaborasi publik-swasta. Keamanan siber kini dianggap sebagai bagian dari ketahanan nasional.


* Reformasi Birokrasi Digital: Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Nasional pada 2024 tercatat di angka 3,12 (kategori Baik), dengan target peningkatan menjadi kategori Memuaskan pada 2025. Pemerintah juga mempercepat integrasi layanan publik digital melalui GovTech Indonesia dan INA Digital


Acara ICT Business Mission 2025 turut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Donna Priadi (Managing Director AmCham Indonesia), Peter Haymond (Chargé d’Affaires Kedutaan Besar AS), serta perwakilan dari perusahaan teknologi global seperti Microsoft, Google, Amazon, Meta, Mastercard, Visa, dan IBM.


Di akhir sambutannya, Eko menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra industri dan lembaga yang telah mendukung upaya pemerintah dalam membangun ekosistem digital nasional.


Sumber: beritanasional.id

×
Berita Terbaru Update